Pada tanggal 23 Mei 1965, seorang jenderal senior dari TNI Angkatan Darat, M Jusuf, hampir kehilangan nyawanya dalam sebuah insiden penembakan oleh kelompok Kahar Muzakkar di daerah Sulawesi Selatan. Namun, berkat keberanian dan kecepatan tanggap dari pasukan Brimob, Jenderal M Jusuf berhasil diselamatkan dari serangan berondong peluru yang dilancarkan oleh kelompok tersebut.
Insiden tersebut terjadi ketika Jenderal M Jusuf sedang melakukan kunjungan ke daerah Sulawesi Selatan untuk memantau situasi keamanan di wilayah tersebut. Tanpa diduga, konvoi yang ditumpanginya tiba-tiba diserang oleh kelompok bersenjata yang dipimpin oleh Kahar Muzakkar. Mereka langsung membuka tembakan ke arah kendaraan yang ditumpangi oleh Jenderal M Jusuf, menciptakan kekacauan dan ketakutan di antara para penumpang.
Namun, dalam keadaan genting tersebut, pasukan Brimob yang ikut serta dalam konvoi tersebut segera memberikan perlindungan dan mengevakuasi Jenderal M Jusuf ke tempat yang lebih aman. Mereka dengan sigap melindungi jenderal senior tersebut dari serangan peluru yang terus menerus dilancarkan oleh kelompok bersenjata tersebut.
Dengan keberanian dan kecepatan tanggap mereka, pasukan Brimob berhasil menyelamatkan Jenderal M Jusuf dari kematian yang hampir menghampirinya. Mereka berhasil membawa jenderal tersebut ke tempat yang lebih aman dan mengamankan situasi di sekitar lokasi insiden, sehingga tidak ada korban jiwa lain yang terjadi dalam kejadian tersebut.
Insiden penembakan yang hampir merenggut nyawa Jenderal M Jusuf tersebut menjadi bukti nyata akan keberanian dan profesionalisme pasukan Brimob dalam melindungi keselamatan para pejabat negara dan menjaga keamanan di wilayah yang rawan konflik. Kisah heroik ini menjadi salah satu contoh dari dedikasi dan pengabdian mereka dalam menjaga keamanan dan kedamaian di Indonesia.
Sejak saat itu, Jenderal M Jusuf pun memberikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepada pasukan Brimob atas keberhasilan mereka dalam menyelamatkannya dari serangan kelompok bersenjata tersebut. Insiden tersebut juga mengingatkan kita akan pentingnya peran pasukan keamanan dalam menjaga stabilitas dan kedamaian di negeri ini. Semoga kisah ini dapat menjadi inspirasi bagi kita semua untuk selalu menghargai dan mendukung para pahlawan tanpa tanda jasa yang selalu siap berkorban demi keamanan dan keselamatan bangsa.