Pada bulan September 2021, Tim Nasional Indonesia harus menyerah dan keluar dari kualifikasi Piala Dunia 2026 setelah mengalami kekalahan dalam pertandingan melawan Vietnam. Meskipun upaya yang telah dilakukan oleh para pemain dan pelatih, namun hasil yang didapat tidak sesuai dengan harapan.

Kekalahan ini seharusnya menjadi momentum bagi kita untuk mengambil hikmah dan belajar dari kesalahan yang telah dilakukan. Sudah saatnya bagi kita untuk angkat koper dari kualifikasi Piala Dunia 2026 dan fokus untuk memperbaiki performa tim di masa depan.

Sebagai negara yang memiliki potensi besar dalam olahraga sepakbola, Indonesia seharusnya memiliki target yang lebih tinggi dalam setiap kompetisi yang diikuti. Kekalahan dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 seharusnya menjadi cambuk bagi kita untuk terus meningkatkan kualitas dan kemampuan para pemain.

Pengembangan sepakbola di Indonesia harus dilakukan secara holistik, mulai dari infrastruktur yang mendukung, pendanaan yang memadai, hingga pembinaan yang berkualitas. Para pemain juga harus diberikan pelatihan yang intensif dan mendalam agar dapat bersaing dengan tim-tim besar di tingkat internasional.

Selain itu, dukungan dari pihak-pihak terkait juga sangat dibutuhkan dalam upaya meningkatkan prestasi sepakbola Indonesia. Semua pihak harus bersatu dan bekerja sama untuk mencapai tujuan yang sama, yaitu membawa nama Indonesia di kancah internasional.

Sudah saatnya bagi kita untuk angkat koper dari kualifikasi Piala Dunia 2026 dan memulai langkah baru menuju kesuksesan. Semangat dan tekad yang kuat harus dimiliki oleh semua pihak yang terlibat agar Indonesia dapat menjadi kekuatan baru dalam dunia sepakbola.

Dengan kerja keras, disiplin, dan komitmen yang tinggi, kita yakin bahwa Indonesia dapat meraih prestasi gemilang di masa depan. Mari kita bersatu dan berjuang bersama untuk mewujudkan impian kita menjadi kenyataan. Ayo Indonesia, kita bisa!