BUMDes Ngada, sebuah Badan Usaha Milik Desa di Kabupaten Ngada, Nusa Tenggara Timur, telah berhasil melakukan hilirisasi kemiri dengan menghasilkan minyak rambut dan pelembab kulit yang siap diekspor. Hal ini merupakan langkah yang sangat positif dalam mengoptimalkan potensi kemiri yang banyak tumbuh di daerah tersebut.
Kemiri, atau juga dikenal dengan nama kasturi, merupakan salah satu tumbuhan yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan dan kecantikan. Buah kemiri mengandung minyak yang kaya akan asam lemak omega-9, vitamin E, dan antioksidan yang baik untuk merawat rambut dan kulit. Namun, selama ini kemiri hanya dijual dalam bentuk biji atau minyak kemiri mentah.
Dengan adanya inovasi dari BUMDes Ngada, kemiri kini diolah menjadi produk bernilai tambah seperti minyak rambut dan pelembab kulit. Proses produksi dilakukan dengan menggunakan teknologi modern sehingga menghasilkan produk berkualitas tinggi dan siap bersaing di pasar internasional.
Pengolahan kemiri menjadi minyak rambut dan pelembab kulit juga memberikan nilai tambah ekonomi bagi masyarakat setempat. Dengan adanya produk-produk baru ini, diharapkan dapat meningkatkan pendapatan para petani kemiri dan menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat sekitar.
BUMDes Ngada juga telah melakukan kerjasama dengan pihak-pihak terkait untuk memasarkan produk-produk kemiri ini ke pasar luar negeri. Langkah ini diharapkan dapat membuka peluang ekspor yang lebih luas dan meningkatkan devisa negara dari sektor non-migas.
Selain itu, hilirisasi kemiri juga dapat meningkatkan nilai tambah produk lokal dan mendukung program pemerintah dalam memajukan sektor pertanian dan industri kreatif di daerah. Dengan adanya inovasi dan kolaborasi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat, potensi kemiri sebagai komoditas unggulan dapat terus dikembangkan dan memberikan manfaat yang besar bagi pembangunan ekonomi lokal.
Dengan demikian, BUMDes Ngada telah memberikan contoh yang baik dalam mengoptimalkan potensi lokal dan mendorong pengembangan industri hilir di daerah. Semoga keberhasilan ini dapat menjadi inspirasi bagi desa-desa lain di seluruh Indonesia untuk terus melakukan inovasi dan mengembangkan potensi lokal demi kemajuan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.