Biksu Buddha telah mendirikan kamp protes di London untuk mendesak Amerika Serikat untuk menghentikan dukungannya terhadap Israel. Aksi protes ini dilakukan sebagai bentuk solidaritas terhadap Palestina yang terus menderita akibat konflik yang terus berkecamuk di wilayah tersebut.

Para biksu Buddha yang tergabung dalam kamp protes ini menyerukan kepada pemerintah AS untuk segera menghentikan dukungannya terhadap Israel, yang dinilai sebagai pelanggaran terhadap hak asasi manusia dan perdamaian di Timur Tengah. Mereka mengecam keras tindakan Israel yang telah melakukan serangan militer yang merusak infrastruktur serta menewaskan warga sipil di Palestina.

Kamp protes ini juga merupakan bentuk kecaman terhadap keputusan Amerika Serikat untuk mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel, yang dinilai sebagai langkah yang provokatif dan merugikan proses perdamaian di wilayah tersebut. Para biksu Buddha menegaskan pentingnya menjaga perdamaian dan keadilan bagi seluruh umat manusia, tanpa pandang agama dan kepercayaan.

Melalui aksi protes ini, para biksu Buddha berharap agar Amerika Serikat dapat memperhatikan kepentingan umum dan mengambil langkah-langkah yang mendukung perdamaian serta keadilan di Timur Tengah. Mereka juga mengajak masyarakat internasional untuk bersatu dalam menolak segala bentuk kekerasan dan penindasan yang dilakukan oleh pihak-pihak yang mengatasnamakan kepentingan politik atau ekonomi.

Dengan adanya kamp protes ini, diharapkan suara para biksu Buddha dapat didengar dan menjadi inspirasi bagi seluruh umat manusia untuk bersatu dalam memperjuangkan perdamaian dan keadilan di dunia ini. Semoga aksi protes ini dapat membawa perubahan positif dan mempercepat tercapainya perdamaian yang diinginkan oleh seluruh umat manusia.