Relawan RIDO (Relawan Independen Demokrasi Online) melakukan geruduk terhadap Kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Jakarta pada Senin (15/2). Mereka melakukan aksi tersebut sebagai bentuk protes terhadap dugaan kecurangan yang terjadi dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta.

Dalam aksinya, relawan RIDO menuntut agar KPUD Jakarta melakukan audit terhadap data pemilih yang digunakan dalam Pilkada. Mereka juga mengkritisi proses penghitungan suara yang dinilai tidak transparan dan terdapat potensi kecurangan.

Menurut salah satu koordinator RIDO, aksi geruduk tersebut dilakukan sebagai upaya untuk mengawal proses demokrasi dan memastikan bahwa Pilkada Jakarta berjalan secara jujur dan adil. Mereka mendesak KPUD Jakarta untuk melakukan investigasi secara menyeluruh terhadap dugaan kecurangan yang dilaporkan oleh beberapa pihak.

Di sisi lain, KPUD Jakarta membantah adanya dugaan kecurangan dalam Pilkada. Mereka menegaskan bahwa proses penghitungan suara telah dilakukan secara transparan dan sesuai dengan aturan yang berlaku. KPUD juga menyatakan siap untuk bekerja sama dengan pihak-pihak yang merasa dirugikan untuk menyelesaikan sengketa yang terjadi.

Aksi geruduk yang dilakukan oleh relawan RIDO menunjukkan bahwa masyarakat memiliki peran penting dalam mengawal proses demokrasi. Mereka tidak hanya menjadi penonton pasif, namun juga aktif dalam memastikan bahwa pemilihan umum berjalan dengan baik dan sesuai dengan prinsip demokrasi.

Sebagai warga negara yang peduli terhadap masa depan bangsa, kita harus mendukung upaya-upaya seperti yang dilakukan oleh relawan RIDO. Kita harus bersatu untuk memastikan bahwa proses demokrasi di Indonesia berjalan dengan baik dan tidak terjadi kecurangan. Semoga aksi geruduk ini dapat menjadi momentum untuk memperbaiki sistem demokrasi di Tanah Air.